Oke, semua orang tahu kalau di dunia Digimon itu nggak cuma ada monster-monster lucu kayak Agumon atau Patamon doang. Di balik semua kelucuan itu, ada juga yang bentuknya serem kayak iblis dan… ada juga yang kece badai kayak malaikat. Nah, yang bakal kita bahas kali ini adalah para Digimon malaikat. Tapi jangan mikir mereka kayak malaikat pelindung di atas awan yang kalem dan suci terus ya, karena kenyataannya mereka juga bisa khilaf. Serius!
Digimon malaikat ini nggak cuma ganteng glowing dan punya sayap doang, tapi mereka juga punya tugas berat: jaga “Kernel”, inti dari Dunia Digital, tempat di mana “Tuhan”-nya dunia Digimon nongkrong. Dan percaya atau nggak, para malaikat ini diangkat langsung dari hierarki malaikat versi agama Kristen. Jadi bukan cuma terinspirasi, tapi kayaknya mereka nyontek langsung.
Nah, daripada makin penasaran, yuk kenalan sama tiga Digimon malaikat yang katanya sih pelindung dunia digital, tapi kadang malah jadi sumber masalah juga.
Seraphimon – Si Bos Malaikat yang Sering Kalah Start
Pertama ada Seraphimon, yang diangkat dari kelas malaikat tertinggi: Seraphim. Jadi dia ini kayak “Manager Divisi Malaikat Dunia Digital”. Tugasnya? Ya pastinya jaga-jaga perintah dari Tuhan-nya dunia Digimon. Dia ini keren banget sih, sayapnya ada enam, auranya emas, dan tampilannya tuh kayak versi mecha dari malaikat surgawi. Tapi masalahnya, dia juga gampang banget dikerjain.
Contohnya aja di Digimon Frontier, Seraphimon diserang dan langsung KO duluan sebelum sempat ngomong banyak. Ya gimana ya, lo jaga Ancient Spirit Angin dan Cahaya, tapi malah kecolongan. Malah diculik dan diubah jadi telur. Bayangin malaikat senior yang sakti banget… jadi telur. Kasihan.
Dan kalau dia jatuh ke sisi gelap, dia bisa berubah jadi Daemon, si iblis ganteng penuh dendam, atau versi yang lebih serem, yaitu ShadowSeraphimon. Jadi kalau dia ngambek, bisa bikin Dunia Digital berantakan. Tapi tetap aja, dia termasuk malaikat yang paling dihormati, walau… ya gitu, sering kecolongan duluan.
Cherubimon (Baik) – Malaikat Hewan yang Mood-nya Nggak Stabil
Berikutnya ada Cherubimon (Baik), si malaikat lucu yang wujudnya kayak kelinci jumbo. Tapi jangan tertipu, dia ini sebenarnya dari kelas Cherub, salah satu hierarki tinggi juga. Uniknya, dia satu-satunya dari trio malaikat ini yang bentuknya kayak hewan, bukan humanoid mecha glowing. Mungkin biar anak-anak suka, atau biar dia bisa jualan plushie.
Tugasnya nggak main-main, yaitu jaga kebijaksanaan “Tuhan” di dunia digital. Jadi kayak profesor spiritual gitu deh. Tapi masalahnya… dia ini gampang banget kepancing emosi. Di Digimon Frontier, karena ngerasa dianak-tirikan, dia malah jadi jahat. Fix ini karena baper. Akibatnya, Ancient Spirit Kegelapan, Besi, Air, Kayu, dan Bumi yang dia jaga malah dipakai buat hal-hal gelap. Jadi kebalik 180 derajat. Yang tadinya pelindung, jadi penyebar kekacauan.
Kalau udah keburu jahat, dia akan berubah jadi Cherubimon (Jahat). Wujudnya serem, auranya gelap, matanya melotot kayak abis ditikung pas lagi sayang-sayangnya. Tapi ya itu tadi, semua karena salah paham dan emosi sesaat. Kalau dia bisa ikut kelas manajemen emosi, mungkin nasib dunia digital bisa lebih tenang.
Ophanimon – Malaikat Cewek yang Cantik tapi Bisa Jadi Sadis
Nah yang terakhir, dan bisa dibilang paling “anggun” di antara malaikat lainnya, adalah Ophanimon. Diambil dari malaikat Ophanim, dia ini kayak manajer HRD-nya dunia digital. Tugasnya adalah menebar kasih sayang dan belas kasihan dari “Tuhan” Digital. Tapi ingat ya, jangan suka remehkan kekuatan cewek kalem, karena kalau dia ngamuk… tamat.
Di Digimon Frontier, Ophanimon dipercaya jaga tiga Ancient Spirit: Api, Petir, dan Es. Kombinasi yang meledak-ledak banget, padahal tugasnya kasih sayang. Ironi yang sangat digital. Tapi sayangnya, dia juga nggak selalu bisa ngendaliin keadaan. Kadang terlalu percaya sama rekan malaikatnya, eh malah dibohongin.
Kalau dia sampe gelap mata, Ophanimon bisa berubah jadi dua mode: Lilithmon (yang super jahat dan sensual) atau Ophanimon Falldown Mode, versi dirinya yang jatuh ke dalam kegelapan dan punya jurus brutal yang bikin lawan nyesel udah lahir. Pokoknya begitu dia berubah, nggak ada lagi belas kasihan. Habis manis sepah dibakar.
Kesimpulan: Malaikat Tapi Sering Lupa Jobdesk
Nah, itu dia tiga Digimon malaikat yang katanya sih pelindung Dunia Digital. Tapi kenyataannya, mereka ini lebih cocok disebut “malaikat galau”. Tugas mereka mulia banget: jagain Kernel, inti dari Dunia Digital dan tempat singgasana “Tuhan” versi digital. Tapi masalahnya, mereka ini gampang banget khilaf, cemburu, emosi, atau… ya, jadi telur.
Tapi justru itulah yang bikin mereka seru. Digimon nggak sekadar putih atau hitam, tapi juga punya konflik batin kayak manusia. Mereka kuat, suci, tapi juga bisa jatuh. Jadi bisa dibilang, malaikat digital ini bukan cuma pelindung, tapi juga pengingat bahwa bahkan makhluk paling suci pun bisa salah langkah. Asal jangan keseringan aja ya.
Kalau Dunia Digital butuh pertolongan, kita cuma bisa berharap malaikat-malaikat ini lagi nggak cuti, atau minimal lagi nggak ngambek. Karena kalau udah ngambek, bukannya beresin masalah, malah jadi bos terakhir!