Kalau ngomongin dunia assassin di Sakamoto Days, kita bakal ketemu satu organisasi super elit bernama JAA alias Japanese Association of Assassins. Nah, di dalam JAA ini ada kelompok kecil tapi ngeri, namanya Order. Anggota-anggota Order tuh semacam para jagoan super OP yang tugasnya bukan cuma ngejaga aturan main dunia assassin, tapi juga jadi tukang hajar kalau ada yang bandel.
Tapi ya begitulah dunia. Kadang yang dulunya temen, jadi musuh. Yang dulunya musuh, eh malah sekarang satu tim. Termasuk para mantan anggota Order ini, yang kini justru jadi sekutu para protagonis. Dari yang dulunya tukang sikat orang, sekarang jadi pasukan pelindung keadilan (dan mungkin sedikit drama).
Yuk, kenalan sama mereka satu-satu!
Taro Sakamoto
Nah, ini dia tokoh utama kita yang dulunya kurus, tajam, dan mematikan. Tapi sekarang? Gemoy, doyan makan, dan jadi pemilik minimarket! Tapi jangan salah, di balik perut buncitnya masih tersembunyi kemampuan assassin kelas atas.
Dulu, dia bagian dari Order. Tapi setelah menikah dan punya anak, dia memilih pensiun. Mau hidup damai. Mau main sama anak. Mau ngemil tenang. Tapi ternyata hidup damai itu susah. Dunia assassin malah narik-narik lagi, apalagi mantan temennya di Order mulai nyusahin. Untungnya, banyak juga mantan Order lain yang sekarang ikut bantuin dia.
Satoru Yotsumura
Pertama kali muncul, Yotsumura ini sempat bikin orang mikir, “Wah, nih orang pasti nyebelin.” Dia dibilang ngebunuh istrinya sendiri lho! Tapi makin lama ceritanya kebuka, ternyata dia lebih tragis daripada villain. Setelah Sei Asaki ngambil alih JAA dan Yotsumura mencoba ngebunuh para petingginya (gara-gara mereka gak beres), dia didepak dari Order.
Tapi setelah JAA kerja sama sama X, Yotsumura justru jadi salah satu orang yang paling masuk akal. Dia malah nyelametin tim Sakamoto waktu dikepung Order. Udah kayak bapak-bapak bijak yang sok galak tapi ternyata penyayang.
Kindaka
Kindaka ini ceritanya drama banget. Demi nolong Uzuki yang kena racun, dia rela ngasih penawarnya—padahal efek sampingnya dia jadi koma. Udah kayak adegan sinetron waktu orang pingsan 15 tahun.
Pas akhirnya bangun, dia langsung terjun bantu para protagonis. Padahal sebelumnya sempat ada momen tegang juga, karena Nagumo nyaris ngebunuh dia. Tapi karena Kindaka udah kayak bapak-bapak spiritual versi assassin, dia malah jadi semacam guru bijak yang bisa diandalkan. Plus, gayanya juga kalem banget kayak tukang teh.
Yoichi Nagumo
Nagumo ini dari luar kelihatannya santai dan suka senyum, tapi jangan salah, dia jago banget. Bahkan disebut-sebut masih di atas Sakamoto dalam hal bertarung (yang bikin Sakamoto mungkin diem-diem kesel tapi gak bisa protes karena emang bener).
Dulu, Nagumo anggota Order yang bisa diandalkan. Tapi sejak arc Assassin Exhibition of the Century, dia diburu JAA dan Order. Dan kayak pahlawan-pahlawan tampan pada umumnya, dia memilih kabur dan melawan ketidakadilan dari balik bayang-bayang. Sungguh karakter utama kedua yang layak dikasih spin-off sendiri.
Shishiba
Awalnya sih, Shishiba ini keliatannya masih setia sama Order. Tapi ternyata, dia cuma pengen ngebunuh Uzuki. Nih orang kayaknya punya dendam pribadi yang mendalam, atau minimal pengen balas hutang kematian.
Setelah gagal ngebunuh Uzuki, dia dibawa kabur sama Osaragi. Tapi di sinilah titik baliknya: Shishiba udah kayak abang galak yang ternyata berhati emas. Sekarang dia jadi timnya protagonis, dan semoga dia bisa move on dari masa lalunya yang suram.
Osaragi
Osaragi ini adalah karakter cewek unik yang suka boneka dan punya kekuatan kayak bos terakhir game. Awalnya sih dia ikut ngepung Sakamoto bareng Order, tapi begitu Shishiba nunjukin kartu as-nya bahwa dia gak setuju sama cara Order sekarang, Osaragi langsung jadi duo maut bareng Shishiba.
Sempat ketebas Uzuki versi Takamura, Osaragi bangkit lagi karena kesetrum listrik Gozu (iya, ini aneh banget tapi keren). Lalu dia jadi pahlawan yang nyelametin Kamihate dan Shishiba. Bayangin aja, cewek kecil bawa dua orang dewasa kabur kayak lagi main game tower defense.
Kamihate
Kamihate ini sniper pendiam yang kayaknya lebih peduli sama ramalan cuaca ketimbang masa depan dunia. Tapi ya, ketika siaran ramalan cuaca pagi keganggu karena ulah JAA dan X, dia ngamuk.
Mungkin ini pertama kalinya ada karakter membelot dari organisasi karena cuaca. Tapi ya begitulah Kamihate. Dia sempat kena listrik dan pingsan (karena Gozu hobi nyetrum orang), tapi diselametin Osaragi dan akhirnya bergabung juga ke sisi protagonis.
Intinya, jangan ganggu acara favorit orang, bisa-bisa kamu kehilangan assassin terbaikmu.
Kesimpulan yang Gak Serius-serius Amat
Di balik dunia gelap assassin dan organisasi penuh misteri, Sakamoto Days berhasil nyelipin banyak drama, komedi, dan twist-twist yang gak terduga. Para mantan Order ini awalnya keliatan kayak ancaman, tapi sekarang malah jadi pembela kebenaran (versi absurd). Mereka semua punya alasan masing-masing buat ninggalin JAA dan ngelawan X.
Dan yang paling penting: jangan remehkan kekuatan pensiunan gemoy, mantan pembunuh, dan pembelot cuaca. Karena ketika para mantan Order ini kumpul, mereka bukan cuma tim protagonis… mereka adalah tim hore yang gak bisa diremehkan.
